3 Puisi Cinta Sedih karena penghianatan Cinta Terbaru 2016

Puisi Sedih Karena Penghianatan Cinta | Cinta memang tak selamanya bisa indah, terkadang ada cinta juga bisa saling menyakiti. Salah satu penyebabnya adalah karena diantara mereka ada yanghianati cinta yang telah dijalaninya. 

3 Puisi Cinta Sedih karena penghianatan Cinta Terbaru 2016

Bagi sobat yag mengalami hal seperti itu, tentunya akan merasakan kesedihan yang sangat mendalam. Apalagi jika sudah sayang dan cinta banget, pasti tambah sedih. Cara untuk mengatasi hal ini, setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda. Ada yang mencoba mencari kesibukan lain, ada yang mengurung diri, ada pula yang mencari solusi dan motivasi agar tidak terpuruk dalam kesedihan.

Selain itu, ada juga sebagian orang yang sedang patah hati meluapkan rasa sedihnya itu dengan update status di sosmed dengan kata-kata sedih atau juga puisi sedih. Nah, bagi sobat yang memiliki kriteria yang seperti ini, admin sudah menyiapkannya untuk sobat semua. Disini admin sudah menyiapkan puisi sedih karena penghianatan cinta yang pastinya sangat menyentuh dihati dan bisa menjadi sarana sobat untuk meluapkan rasa sedih sobat. 

Tak perlu panjang lebar, yuk..! langsung saja simak puisi cinta sedihnya berikut ini. 

Puisi Cinta Sedih Karena Penghianatan Cinta Terbaru 2016 : 

Penghianatan Cinta

Karya : Abdul Wafi

Bagaika mimpi buruk disiang hari
Saat dimana kau telah membagi cinta
Kau hanya jadikan aku perantara
Perantara untuk mendapatkan dia

Mengapa kau berikan cinta yang palsu padaku
Mengapa kau khianati cinta tulusku
Kau lakukan semuanya tanpa perasaan
Kau abaikan betapa sakitnya irisan di hati

Dulu, air mata ini tak sudi jatuh hanya karena cinta
Air mata ini sangatlah mahal untuk menetes
Tapi mengapa, saat ini air mataku mengalir dengan derasnya
Mengapa air mata ini terus menetes saat kuingat penghianatanmu

Hati ini terlalu sakit
Sakit karena pengkhianatan cintamu
Serpihan luka setia kurasa
Kepingan tentang kenangan kita selalu kuingat
Semakin  kukenang, rasanya semakin hancur hati ini

Harusnya engkau tak perlu aku tangisi
Harusnya aku bisa kuat
Harusnya aku tak perlu meneteskan air mata suci ini
Menetes demi kenangan dari masa yang telah lalu

Tapi biarlah
Biarlah kenangan ini tetap kuingat
Agar tidak pernah lagi mencinta terlalu dalam
Agar tak pernah lagi mengaharap cinta dengan berlebih

Patah Hati

Karya : Abdul Wafi

Cinta...
Mengapa kau lakukan semua ini
Kau berikan aku cinta yang palsu
Kau tuliskan kenangan pahit dikehidupanku
Kau sisakan goresan di hati kecil yang tak berdosa ini

Bukannya madu yang ku rasa
Bukan indahnya cinta yang kuterima
Tapi hanya pahitnya empedu yang mengguyur rasa ini
Kesuraman cinta yang setia menemani
Bodohnya diriku, menggenggam erat cinta itu

Kasih....
Apa aku pernah menyakitimu
Apa aku pernah menggoreskan luka dihatimu
Apa aku pernah membiarkan air matamu jatuh karena pengkhianatan cinta
Hanya keindahan dan ketulusan cinta yang selalu kuberi

Cinta....
Jangakan aku berfikir tuk menyakitimu
Jangakan aku berfikir tuk menggoreskan luka dihatimu
Sehelai rambutmu pun tak pernah au lukai

Tapi mengapa...
Mengapa kau lakukan semua ini padaku
Mengapa kau tega menyakiti hati
Hati yang dengan tulus mencintaimu
Hati yang dengan setia menyayangimu


Tersaingi

Karya : Abdul Wafi

Aku tak setampan nabi yusuf
Hatiku juga tak selembut hati rasulullah
Aku hanyalah insan yang jauh dari kata sempurna
Yang hanya ingin mencintai dan menyayangimu apa adanya

Aku tahu aku tak pantas mencintaimu
Aku tahu tak berhak mendapatkan cinta tulus dari hatimu
Aku hanya punya cinta 
Cinta suci yang tulus hanya untukmu

Sedang dia.......
Dia yang rupawan lagi bersahaja 
Dia berwibawa dengan segala kesempurnaannya
Dia bagai segalanya bagimu 

Tapi, jika itu yag kamu mau
Aku tak bisa melarangnya
Aku relakan kau bersamanya
Bahagia tanpa aku disisimu

Itulah tadi beberapa Puisi Cinta Sedih Karena Penghianatan Cinta Terbaru 2016 yang bisa kami sajikan untuk sobat semua. Semoga puisi yang admin sajikan tadi bisa bermanfaat untuk sobat semua. Jangan sedih lagi ya sobat....!!! Semangat....!!!
Previous
Next Post »